Jumat, 10 Juni 2016

PENGETAHUAN TEKSTIL

Pengetahuan tekstil merupakan salah satu pengetahuan yang diperlukan konsumen, pedagang maupun produsen tekstil untuk memilah dan memilih bahan tekstil, mengetahui proses pembuatan dan sifat bahan tekstil tersebut sesuai penggunaannya, misal kain untuk bahan busana berbeda dengan kain untuk keperluan rumah tangga (upholstry) seperti untuk sprei, sarung bantal, gorden dan sebagainya. 

Pemilihan bahan tekstil untuk sesuatu penggunaan biasanya berdasarkan warna dan motif yang disebut kenampakan kain (textile appereance), sifat bahan, ketahanan luntur, kekuatan dan elastisitas.Pengetahuan tentang pemilihan serat tekstil, desain tekstil, pewarnaan dan penyempurnaan tekstil telah meningkatkan nilai estetika kain dan menjadikan tekstil sebagai media ekspresi budaya, misal dijadikan pakaian kebesaran, simbol status, lambang kekuasaan dalam bentuk bendera atau pataka dan sebagainya. 

Secara lebih luas pengetahuan tekstil adalah pengetahuan yang bersangkut paut dengan tekstil, mulai dari bahan (serat, benang dan kain), sifat, klasifikasi atau jenis-jenis bahan tekstil, proses pembuatan, penggunaan (untuk busana casual, fashion atau berdasarkan profesi) dan perdagangannya (niaga tekstil). Pada era modern pembuatan tekstil menjadi industri dengan teknologi yang maju dan produk tekstil jadi komoditas perdagangan antar bangsa. Sayangnya industrialisasi tekstil berdampak polusi lingkungan yang akhirnya menimbulkan pemikiran upaya pembuatan tekstil yang tidak merusak lingkungan hidup dan diberi identitas ecolabelling textile.

Berdasarkan kegunaannya bahan tekstil dikelompokan sebagai berikut :
  1. Keperluan busana (apparel textile) untuk kemeja, celana, pakaian dalam, pakaian sehari-hari, sepatu, kaus kaki dan sejenisnya
  2. Keperluan militer (military textile) untuk pakaian tempur, parasut, tenda, ransel dan lain lain.
  3. Keperluan medis (hospitality textile) untuk perban, pakaian dokter / perawat saat bekerja, baju pasien, perlengkapan pasien saat dirawat di rumah sakit dan sebagainya.
  4. Keperluan industri (industrial textile) kemasan produk, belt, tali, conveyor, pakaian kerja sesuai profesi misal pakaian montir, operator mesin dan lainnya.
  5. Keperluan olah raga (sport wear and sport textile) untuk pakaian olah raga yang berbeda-beda desain dan spesifikasinya misal sepak bola, tenis, renang juga keperluan tekstil lainnya seperti net pingpong, layar dan banyak lagi sesuai dengan berbagai jenis cabang olah raga
  6. Keperluan penyangga struktur tanah menggunakan geotextile, yaitu sejenis serat poliester dengan pembuatan khusus.

SEMOGA BERMANFAAT

Tidak ada komentar:

Posting Komentar